Pada saat sinyal meninggalkan antenna, sinyal akan berpropagasi atau lepas ke udara. Antenna yang kita gunakan akan menentukan bagaimana propagasi
akan terjadi. Pada frekuensi 2.4 GHz sangat penting sekali untuk menentukan
agar jalur antara dua antenna ini tidak ada penghalang. Kita kemungkinan besar
akan melihat adanya degradasi dari sinyal yang berpropagasi di udara jika ada
hambatan di jalur. Pohonan, bangunan, tiang PLN, tower, gunung semua merupakan
contoh dari penghalang. Tetapi sebagian besar redaman dalam system wireless
adalah redaman karena sinyal harus merambat diudara. Persamaan dari redaman
Free Space
(Free Space Loss / FSL) adalah sebagai berikut: FSL(dB) = 32.45 + 20Log10F(MHz) + 20Log10D(km)
Free Space Loss pada jarak satu (1) km pada
frekuensi 2.4 GHz adalah:
FSL(dB) = 32.45 + 20Log10(2400) + 20Log10(1)
= 32.45 + 67.6
+ 0
= 100.05 dB
100+ dBm Free Space Loss (FSL) lumayan tinggi. Mengingat Effective Radiated Isotropic Power (EIRP) yang di ijinkan untuk terbang dari Antenna hanya 30-36 dBm. Oleh karenanya kita melihat sekitar
–70 sampai –80 dBm daya yang di terima. Cukup sempit margin yang ada mengingat
sensitifitas penerima hanya sekitar -85dBm.
No comments: